Gubernur Aceh Akan Segera Kunjungi Medan sebagai Balasan Kunjungan Bobby Nasution

gubernur sumut INFO SUMUT LABURA Pemerintahan pemprov sumut

WARTAWAN24.COM Gubernur Aceh, H. Muzakir Manaf, akan segera melakukan kunjungan ke Kota Medan, Sumatera Utara, sebagai bentuk balasan atas kunjungan Gubernur Sumut, Bobby Nasution, ke Banda Aceh beberapa waktu lalu. Kunjungan ini menunjukkan eratnya hubungan antara dua provinsi tetangga yang memiliki ikatan sejarah dan budaya yang kuat.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Bobby Nasution usai bertemu dengan Muzakir Manaf di Banda Aceh pada Kamis (4/6). “Ya, nanti Pak Muzakir segera ke Medan,” ujar Bobby, menegaskan bahwa rencana kunjungan balasan tersebut sudah dipastikan.

Kunjungan Bobby Nasution ke Aceh sebelumnya dilakukan pada Rabu (3/6), di mana ia didampingi oleh Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu. Kedatangan mereka disambut hangat oleh Muzakir Manaf di Meuligoe Gubernur Aceh, yang merupakan istana resmi pemimpin Aceh.

Muzakir Manaf, yang akrab disapa “Mualem” oleh masyarakat Aceh, menyatakan bahwa kunjungan balasannya ke Medan merupakan bentuk penghormatan dan mempererat hubungan bilateral antara Aceh dan Sumatera Utara. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antarprovinsi dalam berbagai bidang, termasuk ekonomi, budaya, dan pembangunan infrastruktur.

Kedua gubernur diketahui telah membahas sejumlah isu strategis selama pertemuan di Banda Aceh, termasuk potensi kerja sama di sektor perdagangan, pariwisata, dan ketahanan pangan. Aceh dan Sumut memiliki banyak peluang kolaborasi, terutama dalam memajukan kawasan pantai barat Sumatera.

Kunjungan Bobby Nasution ke Aceh juga menjadi momentum untuk memperkuat hubungan kekerabatan antara masyarakat kedua provinsi. Sebagai dua daerah yang berbatasan langsung, Aceh dan Sumut memiliki banyak kesamaan budaya, termasuk tradisi Melayu dan nilai-nilai Islam yang kuat.

Rencana kunjungan balasan Muzakir Manaf ke Medan pun disambut positif oleh pemerintah Sumatera Utara. Bobby Nasution menyatakan bahwa ia akan menyiapkan sambutan yang sebaik-baiknya untuk tamu kehormatan dari Aceh tersebut.

Selain aspek formal, kunjungan ini juga dinilai penting untuk memperkuat sinergi dalam penanganan isu-isu regional, seperti keamanan perbatasan, pemberdayaan ekonomi lokal, dan pengembangan sektor kelautan. Aceh dan Sumut sama-sama memiliki potensi besar di bidang perikanan dan pariwisata bahari.

Masyarakat Medan juga menantikan kedatangan Gubernur Aceh, mengingat hubungan antara warga Aceh dan Sumut yang sudah terjalin lama. Banyak perantau Aceh yang menetap di Medan dan telah berkontribusi besar terhadap perkembangan kota tersebut.

Sejumlah agenda diperkirakan akan dijalani Muzakir Manaf selama di Medan, termasuk pertemuan dengan tokoh masyarakat, pengusaha, dan pejabat daerah. Kunjungan ini juga bisa menjadi ajang promosi potensi investasi Aceh kepada kalangan bisnis di Sumut.

Di sisi lain, Bobby Nasution menegaskan bahwa Sumatera Utara siap mendukung pembangunan Aceh, terutama dalam hal pertukaran teknologi dan sumber daya manusia. Ia berharap kerja sama ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat kedua provinsi.

Kedekatan hubungan antara Bobby Nasution dan Muzakir Manaf juga menjadi sorotan. Keduanya dikenal sebagai pemimpin muda yang progresif dan memiliki visi untuk memajukan daerah masing-masing.

Pemerhati politik regional menyebutkan bahwa kunjungan timbal balik ini merupakan langkah positif dalam memperkuat stabilitas kawasan. Aceh dan Sumut memiliki peran strategis dalam menjaga harmonisasi sosial dan ekonomi di Pulau Sumatera.

Sebagai penutup, rencana kunjungan Gubernur Aceh ke Medan dinilai sebagai momentum penting untuk mempererat hubungan Aceh-Sumut di masa depan. Masyarakat berharap agar kerja sama ini tidak hanya berhenti pada tataran seremonial, tetapi juga menghasilkan program-program konkret yang bermanfaat bagi kedua daerah.

Dengan demikian, kunjungan Muzakir Manaf ke Medan tidak hanya sekadar balasan diplomatik, melainkan juga langkah strategis untuk membangun kolaborasi yang lebih erat antara Aceh dan Sumatera Utara ke depannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *