
WARTAWAN24.COM – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melakukan peninjauan langsung ke sejumlah wilayah terdampak banjir di Sumatera Utara pada Senin (1/12). Kunjungan tersebut mencakup Kabupaten Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, dan Tapanuli Utara, yang sejak beberapa hari terakhir dilanda bencana alam dengan dampak cukup luas.
Dalam kunjungannya, Prabowo meninjau kondisi lapangan bersama aparat daerah, TNI, Polri, serta tim penanggulangan bencana. Ia memastikan bahwa respons pemerintah berjalan cepat, terutama di daerah-daerah yang masih sulit dijangkau akibat terputusnya akses transportasi.
Presiden menyampaikan bahwa masih terdapat beberapa wilayah yang hingga kini terisolasi karena banjir dan longsor yang memutus jalan utama. Ia menegaskan bahwa pemerintah sedang berupaya maksimal untuk menembus daerah-daerah tersebut.
“Masih ada beberapa daerah yang terisolasi, insyaallah kita bisa tembus,” ujar Prabowo kepada wartawan setelah meninjau posko bencana.
Menurut Prabowo, akses yang terputus menyebabkan bantuan logistik tidak dapat masuk secara normal. Karena itu, pemerintah mengutamakan pengiriman bantuan melalui jalur alternatif, termasuk menggunakan kendaraan khusus dan dukungan helikopter.
Ia menyebutkan bahwa kebutuhan mendesak seperti makanan, obat-obatan, serta perlengkapan kebersihan menjadi prioritas utama untuk dikirim ke desa dan kecamatan yang masih terisolasi.
Selain itu, Prabowo menegaskan bahwa keselamatan warga menjadi perhatian utama. Pemerintah memastikan proses evakuasi tetap berlangsung secara bertahap meskipun kondisi lapangan cukup menantang.
Presiden juga mengapresiasi kerja keras para relawan dan aparat di lapangan yang terus berjibaku membantu warga meski menghadapi cuaca ekstrem dan infrastruktur yang rusak.
Ia menambahkan bahwa koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah akan terus diperkuat agar proses pemulihan pascabencana dapat berjalan lebih efektif.
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga berdialog dengan sejumlah warga untuk mendengarkan langsung kebutuhan serta keluhan mereka selama menghadapi bencana.
Pemerintah, kata Prabowo, akan memastikan bantuan tidak hanya diberikan dalam fase darurat, tetapi juga berlanjut dalam tahap rehabilitasi dan rekonstruksi.
Ia menegaskan bahwa perbaikan jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya akan menjadi prioritas setelah situasi stabil.
Di sisi lain, Prabowo mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca buruk yang masih mungkin terjadi di beberapa wilayah Sumatera Utara.
Ia berharap kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan semua pihak terkait dapat mempercepat proses pemulihan di daerah-daerah terdampak.
Dari laporan lapangan yang diterimanya, beberapa wilayah sudah mulai dapat diakses kembali setelah upaya pembukaan jalan darurat dilakukan.
Namun, beberapa desa yang berada di daerah dataran tinggi dan tebing masih membutuhkan waktu lebih lama karena kondisi tanah yang labil.
Prabowo memastikan bahwa helikopter dan perahu karet akan terus dikerahkan untuk menjangkau wilayah yang belum bisa dilewati kendaraan darat.
Ia juga berkomitmen bahwa pemerintah akan mengawal seluruh proses penanganan bencana hingga masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan normal.
Kunjungan Prabowo ke lokasi bencana ini menjadi bentuk nyata kehadiran negara dalam memberikan perlindungan dan dukungan kepada warganya.
Presiden menutup kunjungannya dengan menegaskan bahwa semua upaya akan dilakukan untuk memastikan tidak ada warga yang terabaikan selama masa penanganan bencana.
